Pada hari selasa kemarin ,saya mengikuti mata kuliah rekayasa perangkat lunak. disitu dosen saya menjelaskan kepada saya , yang salah satunya adalah tentang perhitungan biaya developt software berdasarkan baris kode ( LOC ) dan fungsi ( FOC ). pengembangan software ditanah air setiap tahun kian meningkat mengikuti tuntutan akan kebutuhan orientasi bisnis terhadap pelayanan customer dari para perusahaan perusahaan yang bersaing.
dari kebutuhan kebutuhan akan tekhnologi informasi itu mendorong para konsultan dan software house berlomba lomba dalam pangsa pasar dalam pemenuhan tekhnologi informasi , yang salah satunya adalah pemenuhan akan piranti perangkat lunak. perangkat lunak pun dikategorikan dari yang ukurannya kecil dan stand alone hingga yang kompleks dan multiuser bahkan online realtime. dari ukuran kekompleksitasan pengembangan perangkat lunak tersebut nanti akan dihitung biaya untuk pembuatan atau pengembangan software.
dalam pembuatan perangkat lunak dengan komplesitas kecil baik yang stand alone atau jaringan biasanya untuk kode yang dihitung adalah dari sisi frond endnya. tapi untuk pengembangan dan pembuatan perangkat lunak dengan kompleksitas yang tinggi dan kebutuhan transaksi pastinya dalam pengembangannya membutuhkan front end dan back end yang tangguh. misalnya back end yang digunakan untuk transaksi online real time biasanya menggunakan database sekelas oracle yang kita kenal bahwa oracle adalah database tangguh yang memiliki pemograman di dalam oracle sendiri seperti pembuatan procedure , function, trigger dan lain lain yang merupakan baris-baris code. jika kita melihat LOC dan FP maka akan timbul pertanyaan untuk pengembangan aplikasi yang kompleksitasnya tinggi, apakah baris code untuk back end akan dihitung juga seperti baris code pada front end nya ?
dari kebutuhan kebutuhan akan tekhnologi informasi itu mendorong para konsultan dan software house berlomba lomba dalam pangsa pasar dalam pemenuhan tekhnologi informasi , yang salah satunya adalah pemenuhan akan piranti perangkat lunak. perangkat lunak pun dikategorikan dari yang ukurannya kecil dan stand alone hingga yang kompleks dan multiuser bahkan online realtime. dari ukuran kekompleksitasan pengembangan perangkat lunak tersebut nanti akan dihitung biaya untuk pembuatan atau pengembangan software.
dalam pembuatan perangkat lunak dengan komplesitas kecil baik yang stand alone atau jaringan biasanya untuk kode yang dihitung adalah dari sisi frond endnya. tapi untuk pengembangan dan pembuatan perangkat lunak dengan kompleksitas yang tinggi dan kebutuhan transaksi pastinya dalam pengembangannya membutuhkan front end dan back end yang tangguh. misalnya back end yang digunakan untuk transaksi online real time biasanya menggunakan database sekelas oracle yang kita kenal bahwa oracle adalah database tangguh yang memiliki pemograman di dalam oracle sendiri seperti pembuatan procedure , function, trigger dan lain lain yang merupakan baris-baris code. jika kita melihat LOC dan FP maka akan timbul pertanyaan untuk pengembangan aplikasi yang kompleksitasnya tinggi, apakah baris code untuk back end akan dihitung juga seperti baris code pada front end nya ?